Sunday, March 28, 2010

Lapar

Sedapnya kekayaan menggoda
Lapar rasa aman mengganggu
Tak cukup
Tak cukup
Perut sudah maju
Badan sudah susah berjalan
Tetapi dasarnya belum tercapai

Tangan masih saja meraba
Mana yang bisa direngkuh
Mana yang bisa dirampas
Telan bulat-bulat
Tak boleh buat yang lain
Tak cukup
Tak cukup
Perut sudah maju
Duduk juga susah
Apalagi berjalan
Puas tak datang
Dia sedang bertamu di seberang
Didepan rumah sudah ditulis
Maaf kami tidak terima kenyang
Kenyang dan puas bukan teman

Kata orang ini penyakit
Namanya lapar
Ah ada-ada saja lapar kok penyakit
Ini adalah masalah hidup
Kita punya keinginan
Salah sendiri mereka yang mudah terpuaskan
Kekayaan tak boleh dibatasi
Ini hak
Ini kebebasan
Kebebasan yang tidak pernah kebablasan
Aturannya jelas
Dia yang mampu boleh ngegasak
Tebas sana
Tebas sini
Tak cukup
Tak cukup
Perut sudah maju
Kaki tak mampu menopang
Jalannya goyang

Aku dengar ada suara-suara miring
Protes apa yang kupunya
Biasa orang yang tak mampu
Punya sakit hati
Ha ha ha ha ha.....
Selalu teriak-teriak dipinggir
Padahal kalau bisa juga sama
Sikut aja
Sikut aja
Jurusnya juga sama sama aku
Lha namanya lapar tak berujung
Sebelum ada global warming
global lapar ada duluan
Cuman aktornya saja yang ganti

Kriuk kriuk perutku bunyi
Lapar itu namanya
Kapan ya puas dan kenyang mampir?

No comments:

Post a Comment

Bahasa Merdu - Puisi Cinta

Bahasa Merdu - Pidato